
Kalteng Gerakkan Geliat Seni Budaya Terbesar
Penulis: M. Fathur Razaq
TVRINews, Palangkaraya
Pemprov Kalteng berkomitmen untuk lestarikan budaya Dayak dalam gelaran Festival Terbesar di Kalimantan Tengah yakni Festival Isen Mulang, menggerakkan sektor ekonomi kreatif dari 14 kabupaten dan kota, menjadi satu di Kota Palangkaraya, sebagai rangkaian hari jadi Provinsi Kalimanta Tengah yang ke-68.
Berbagai penampilan terbaik seni tari, seni musik, dan karnaval budaya ditampilkan dari berbagai daerah dengan kearifan lokalnya.
Sorak sorai dan tepuk tangan riuh rendah menyambut setiap penampilan, menunjukkan apresiasi yang tinggi terhadap semangat dan dedikasi para peserta.
Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran dalam sambutannya, menyampaikan kekagumannya atas semangat yang membara ini.
Beliau menegaskan bahwa FBIM bukan hanya sekadar festival, tetapi juga wujud nyata komitmen pemerintah provinsi dalam mengembangkan dan melestarikan kebudayaan serta pariwisata daerah.
Ajang ini diharapkan mampu mempromosikan pesona Kalimantan Tengah kepada khalayak luas.
“Lebih dari itu, dapat kita lihat sendiri, gelaran FBIM ini juga menggerakkan nadi perekonomian masyarakat dan daerah. Kita harapkan juga festival ini juga akan mengangkat pariwisata Kalimantan Tengah”, tutur Gubernur Agustiar Sabran.
Hujan deras yang mengguyur Kota Palangkaraya pada pembukaan FBIM, tak sedikit pun menyurutkan antusiasme ribuan masyarakat dan kontingen dari 13 kabupaten serta 1 kota untuk menyaksikan pembukaan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2025.
Kemeriahan terasa begitu kental saat para penari kolosal dengan kostum warna-warni dan parade kontingen dari berbagai daerah, menampilkan kekayaan seni dan budaya Kalimantan Tengah.
Festival Budaya Isen Mulang 2025 akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, menampilkan berbagai perlombaan dan pertunjukan seni budaya khas Kalimantan Tengah.
Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk lebih mengenal dan mencintai warisan budaya yang dimiliki.
Meskipun sempat diguyur hujan, semangat dan kemeriahan pembukaan FBIM 2025 menjadi bukti bahwa kekayaan budaya Kalimantan Tengah akan terus berkibar dan memukau siapa saja yang menyaksikannya.
Baca Juga: Kejari Jambi Selidiki Dugaan Penyalahgunaan Aset Proyek Jambi City Center
Editor: Redaktur TVRINews
