Penulis: Lucya

---

TVRINews, Bengkulu

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, meluncurkan program pembinaan khusus bagi anak-anak muda yang kerap membuat keributan dan berperilaku menyimpang di tengah masyarakat. 

Dalam program ini, anak-anak yang dianggap nakal akan dikirim ke barak-barak milik TNI dan Polri untuk menjalani pelatihan semi militer.

Tujuan dari program ini adalah untuk membentuk kedisiplinan dan tanggung jawab pada anak-anak yang selama ini terlibat dalam perilaku negatif. 

Pelatihan akan berlangsung selama 40 hari, dan jika dalam kurun waktu tersebut belum menunjukkan perubahan perilaku, masa pembinaan akan diperpanjang hingga empat bulan.

“Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama TNI dan Polri akan menjemput mereka untuk ditempatkan di barak selama 40 hari. Jika tidak mempan, akan dilatih secara semi militer selama empat bulan,” kata Gubernur Helmi Hasan.

Ia berharap, program pembinaan ini dapat membantu anak-anak tersebut menjadi pribadi yang lebih baik, menghormati orang tua dan guru, serta menjauh dari pergaulan buruk yang merusak masa depan.

Helmi juga menambahkan, program ini terbuka bagi orang tua yang ingin anaknya mendapat pembinaan. Mereka dapat berkoordinasi langsung dengan pihak kepolisian atau TNI untuk proses pendaftaran.

Program ini diharapkan menjadi solusi alternatif untuk menyelamatkan generasi muda dari penyimpangan sosial dan mendukung terciptanya ketertiban di masyarakat.

Baca Juga: Tahap Kedua Program Makan Bergizi Gratis Resmi Diluncurkan di Lamongan

---

Editor: Redaktur TVRINews