
Viral bullying di SMP 31 Palembang, Kepala Sekolah Harapkan Peran Serta Orang Tua
Penulis: Jefri Aliansyah
TVRINews, Sumatera Selatan
Korban Bullying Tegar Restu Ramadhan (13) bersama dengan kuasa hukumnya Connie Pania Putri didampingi Novel Suwa dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bima Sakti Palembang melakukan pertemuan dengan Kepala Sekolah SMP 31 Palembang Taufik Hidayat.
Pertemuan tersebut dilakukan guna meminta klarifikasi kepada Kepala Sekolah SMP 31 Palembang atas kasus intimidasi yang dialaminya. Serta meminta komitmen pihak sekolah agar peristiwa tersebut tidak terjadi kembali.
"Mendampingi korban anak meminta klarifikasi dengan adanya dugaan intimidasi terhadap klien kami. Kami sudah berdiskusi panjang lebar dan menemukan kalimat untuk saling memaafkan,"ujar Connie Pania Putri, menjelaskan
Selain itu juga, Connie meminta komitmen serius Kepala Sekolah SMP Negeri 31 Palembang untuk benar-benar melindungi kliennya agar peristiwa serupa tidak terjadi lagi.
"Kami juga meminta komitmen Kepala Sekolah untuk konsisten bahwa untuk terhadap anak korban itu harus diberikan perlindungan, motivasi agar memberikan dukungan dan semangat sekolah, apalagi ini sedang ujian," jelasnya.
Sementara itu dari keterangan rekannya Novel Suwa bahwa kasus yang menjerat kliennya tersebut tetap berjalan.
"Perkembangan saat ini kami mengikuti dan polisi sedang memanggil para saksi dan pengambilan visum. Dan proses hukumnya tetap berjalan,"kata Novel.
Kepala Sekolah SMP Negeri 31 palembang Taufik Hidayat menuturkan, kasus bullying ini terasa susah untuk diselesaikan dan dibutuhkan peran orang tua.
"Kami berikan arahkan pembimbingan. Kasus itu susah kalau kita saja, bagaimana pun terus terulang. Jadi kalau pihak sekolah saja yang berbuat orang tuanya tidak berbuat edukasi dibutuhkan peran serta orang tua," singkatnya.
Baca Juga: Bangunan Bekas SMP Nasional di Rimbo Kaluang Padang Terbakar
Editor: Redaksi TVRINews
