Penulis: Agus M Hakim
TVRINews - Lampung
Pihak Berwenang Soroti Potensi Anarkis, Mahasiswa Diminta Waspada Provokasi
Pemerintah Provinsi Lampung mengambil langkah tak biasa dengan menginisiasi doa bersama di Gedung DPRD, Acara ini melibatkan jajaran TNI, Polri, tokoh masyarakat, dan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), hanya beberapa jam menjelang aksi unjuk rasa besar yang dijadwalkan berlangsung hari ini.
Langkah ini dilakukan di tengah kekhawatiran pihak berwenang akan potensi kericuhan. Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menekankan bahwa penyampaian aspirasi adalah hak demokratis, namun harus dilakukan secara damai.
“Saya yakin mahasiswa Lampung selalu menjadi generasi yang menjaga ketertiban dan kedamaian,” kata Rahmat, seraya menambahkan bahwa pemerintah mendukung penuh aksi damai.
Senada dengan Gubernur, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengingatkan para peserta aksi untuk tidak mudah terprovokasi. Ia menegaskan, pihaknya tidak akan ragu menindak tegas pihak-pihak yang mencoba melakukan tindakan anarkis atau merusak fasilitas umum.
"Kami mendukung aspirasi yang disampaikan dengan cara yang baik. Tapi, bila ada yang mencoba melakukan provokasi, anarkis, atau merusak fasilitas umum, tentu akan ada tindakan tegas,” ujar Helmy.
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Kristomei Sianturi menambahkan, doa bersama ini menjadi simbol kuat sinergi dan komitmen untuk menjaga perdamaian.
“Kita berdoa bersama agar bangsa ini selalu dilindungi. Semoga aksi penyampaian aspirasi berjalan damai, dan semua pihak mengedepankan kepentingan bersama,” ucapnya.
Untuk memastikan keamanan, sebanyak 1.200 personel gabungan TNI, Polri, dan Satpol PP telah disiapkan untuk mengamankan jalannya aksi. Namun, hingga berita ini diturunkan, pengamanan di kawasan Gedung DPRD Provinsi Lampung belum terlihat signifikan.
Doa bersama ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk menjaga situasi tetap kondusif, mencegah eskalasi ketegangan, dan memastikan bahwa penyampaian aspirasi publik berjalan tanpa kekerasan. Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh oleh isu-isu yang tidak benar.
Baca juga: Airlangga Pimpin Doa, untuk Almarhum Affan
Editor: Redaksi TVRINews