Penulis: Thomy Mirulewan
TVRINews, Batu Putih
Setelah diguyur hujan selama sepekan, Jalan Timor Raya KM 78+800, tepatnya di Air Asin, Desa Oebobo, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) lumpuh diterjang longsor.
Jalur utama yang menghubungkan sejumlah Kabupaten di Pulau Timor termasuk Negara Timor Leste lumpuh total, seluruh pengguna jalan terpaksa menunggu di lokasi longsor sambil menunggu penanganan dari Balai Penanganan Jalan Nasional NTT.
“Terjadi longsor akibat hujan lebat selama beberapa hari, kejadian persis di lokasi STA 78+800 ruas batu putih-batas kota Soe, longsor terjadi pada dinding pasangan batu penahan tanah dan material turun tutup jalan utama,” ujar kepala BPJN NTT melalui PPK Batas Kota Kupang Kota Soe Paul Zacarias, Selasa, 28 Januari 2025.
Material batu pasangan yang sebelumnya menjadi tembok penahan mengalami longsor mengakibatkan material menutupi badan jalan sehingga akses kedua arah dari Soe ke Kupang dan arah sebaliknya tidak bisa dilalui.
“Kita sedang lakukan upaya penanganan darurat menggunakan alat berat agar akses dari dan ke kota kupang dapat terbuka dan bisa dilalui warga,” katanya.
Untuk mengurai kemacetan ungkap Paul, pihaknya menerapkan sistem buka tutup jalur guna mengurai kemacetan.
“Kendaraan roda dua dan roda empat sementara hanya bisa melewati bagian tepi jalan lunak,” jelas Paul.
Untuk sementara lanjut Paul, seluruh kendaraan yang bertonase besar seperti tronton dan lainnya belum dapat dilewatkan mengingat badan jalan yang digunakan adalah tanah lunak yang mudah terjadi longsor.
“Kendaraan dengan bertonase berat baik dari Kupang dan sebaliknya kami hentikan sementara. Akses satu-satunya jalan hanya bisa dilalui kendaraan yakni tepi jalan lunak, sehingga kendaraan berat kami minta untuk parkir sementara waktu,” ungkapnya.
Dikatakan, kejadian longsor tersebut terjadi pada pukul 16. 00 WITA saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut selama beberapa hari.
Hingga saat ini menurut Paul, pihaknya masih melakukan penanganan darurat dan dipastikan jika tidak ada hambatan besok pagi jalur tersebut sudah normal kembali.
Editor: Redaktur TVRINews