Penulis: Andi Husain
TVRINews, Karangasem
Akses jalan utama penghubung Kecamatan Selat dengan Kecamatan Rendang nyaris terputus total akibat longsor parah, Selasa 16 September 2025. Badan jalan yang terdampak hanya menyisakan bahu yang sangat labil, sehingga melintas menjadi sangat berbahaya.
Hujan lebat yang mengguyur wilayah Karangasem disebut sebagai pemicu longsor. Meski kondisi jalan sudah ditutup, sejumlah kendaraan masih nekat menerobos bahu jalan yang tersisa. Polsek Selat pun telah menutup akses ini dan mengarahkan kendaraan untuk menggunakan jalur alternatif melalui Kecamatan Sidemen.
"Kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar penanganan bisa dilakukan segera. Saat ini, badan jalan belum bisa dilalui," ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Karangasem, I Nyoman Soko Wijaya.
Baca Juga: KPK Sebut Gugatan Praperadilan Rudy Tanoesoedibjo Prematur dan Kabur
Satu unit alat berat sudah diterjunkan untuk menstabilkan area longsor dan mencegah kerusakan meluas. Pengendara diimbau untuk tidak memaksakan melintas, karena jika bahu jalan ambruk, kendaraan berisiko terjun ke jurang sedalam 30 meter.
BPBD Karangasem juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bali, yang memiliki kewenangan atas perbaikan akses jalan tersebut, untuk mempercepat penanganan.
Editor: Redaktur TVRINews