
SPPG Bukan Sekadar Dapur, Tapi Pusat Gizi, Ekonomi, dan Edukasi
Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Jakarta
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menegaskan bahwa kehadiran Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG), bukan hanya sekadar tempat memasak, tetapi juga memiliki tiga fungsi strategis yang terintegrasi untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Di gedung seperti ini tidak hanya ada aktivitas masak-memasak, tapi juga menjadi ruang pertemuan antara produsen pangan lokal dengan pembeli, serta pusat layanan konsultasi gizi,”ujar Dadan dalam keterangan yang diterima tvrinews.com di Dapur BGN Jatiasih, Bekasi, Senin, 30 Juni 2025.
Ia menjelaskan bahwa SPPG berperan sebagai titik pertemuan antara para petani, UMKM, koperasi, hingga BUMDesdengan pihak pengelola pangan bergizi. Bahan pangan yang disuplai oleh petani lokal akan diolah oleh dapur SPPG, sehingga rantai pasok lokal tetap hidup dan terjamin terserap secara berkelanjutan.
“Kami ingin menggerakkan ekosistem pangan lokal. SPPG sebagai pembeli menjamin hasil produksi petani dan UMKM terserap. Ini bagian dari penguatan ekonomi masyarakat,”ungkapnya.
Selain itu, SPPG juga dilengkapi dengan tenaga ahli gizi. Para ahli ini tidak menetapkan menu nasional secara seragam, melainkan menyusun menu berdasarkan komposisi gizi standar nasional yang disesuaikan dengan sumber daya lokaldan selera masyarakat setempat.
“Ahli gizi tidak hanya menyusun menu untuk penerima manfaat, tapi juga melayani konsultasi gizi bagi masyarakat umum. Jadi siapa pun bisa datang untuk berkonsultasi, termasuk mereka yang tidak terdaftar sebagai penerima MBG,”tambahnya.
Dadan juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang mendukung suksesnya pelaksanaan program MBG, termasuk Menko Infrastruktur AHY, pengelola yayasan Garuda Biru Indonesia, serta seluruh pemangku kepentingan di pusat dan daerah.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari semua pihak, termasuk Ibu Nova dan Pak Haikal sebagai penggerak lokal yang luar biasa. Mari kita terus sukseskan program ini demi masa depan generasi yang lebih sehat dan kuat,” tutupnya.
Baca Juga: Menko AHY: Dapur MBG Dorong Pengentasan Gizi Buruk dan Kelaparan Anak
Editor: Redaktur TVRINews