Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Digelar di Banyumas
Penulis: Ricardo Julio
TVRINews, Banyumas
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus disosialisasikan kepada masyarakat. Kali ini, sosialisasi digelar di Balai Desa Karangklesem, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pemahaman terkait pentingnya asupan gizi yang seimbang, sekaligus mendukung pelaksanaan program strategis nasional dalam menanggulangi permasalahan gizi buruk di Indonesia.
Mengusung tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia”, kegiatan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan masyarakat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota Komisi IX DPR RI Teti Rohatiningsih, Staf Koordinasi Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional Mohamad Fadil Alchoiri, serta Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Cilacap Tengah, Luki Ayu Purwatingingsih.
Dalam sambutannya, Teti Rohatiningsih menyampaikan bahwa Program Makan Bergizi Gratis dirancang untuk membentuk generasi muda yang sehat dan unggul, serta menjadi bagian dari upaya menekan angka stunting di Tanah Air.
“Program ini juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat, khususnya melalui dapur sehat yang dikelola SPPG. Setiap dapur akan melibatkan sekitar 45 hingga 50 tenaga kerja untuk menyiapkan ribuan porsi makanan bergizi,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa bahan baku yang digunakan dalam program MBG akan mengutamakan produk lokal. Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, termasuk para pelaku UMKM.
“Perekonomian warga lokal harus bergerak seiring dengan pelaksanaan program MBG. Satu SPPG ditargetkan menjangkau setidaknya 3.000 penerima manfaat,” tambahnya.
Senada, Staf Direktorat Promosi dan Edukasi Badan Gizi Nasional, Mohamad Fadil Alchoiri, menekankan pentingnya kecukupan gizi bagi tumbuh kembang anak. Ia menyebutkan bahwa MBG merupakan bagian dari visi menuju Indonesia Emas 2045, dengan sasaran utama peserta didik maupun non-peserta didik.
“Pemerintah memastikan standar gizi yang diterapkan dalam program ini telah mencakup kebutuhan dasar seperti protein, vitamin, karbohidrat, dan mineral,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala SPPG Cilacap Tengah, Luki Ayu Purwatingingsih, menyampaikan bahwa pembangunan dapur sehat di wilayah Banyumas telah mulai dilakukan. Ia mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung keberlangsungan program.
“Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan agar manfaat program MBG dapat dirasakan secara adil dan merata di seluruh wilayah,” ungkapnya.
Program Makan Bergizi Gratis dinilai sebagai investasi penting untuk masa depan bangsa. Pemerintah berharap sinergi antara seluruh elemen masyarakat dan tata kelola yang baik dapat memastikan keberhasilan pelaksanaan program ini di seluruh Indonesia.
Editor: Redaktur TVRINews