Penulis: Oseani Putri

---

TVRINews, Yogyakarta

Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mendorong kesetaraan antara sekolah swasta dan negeri dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) nasional. 

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Fajar Riza Ul-Haq, menyatakan bahwa pemerintah akan menerbitkan kebijakan yang berkeadilan demi menciptakan sistem pendidikan yang setara bagi seluruh anak bangsa.

Hal ini disampaikan Fajar saat menghadiri acara soft ground breaking pembangunan Muhammadiyah Sapen Universal School di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Upaya memberikan keadilan bagi sekolah negeri dan swasta mutlak harus dilakukan. Sekolah swasta justru menjadi motor utama penggerak pengembangan SDM di Indonesia,” ujar Fajar.

Berdasarkan data, dari sekitar 439 ribu sekolah di Indonesia, sebanyak 60 persen merupakan sekolah swasta. Mayoritas di antaranya berada di bawah naungan organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah dan Aisyiyah.

Fajar menekankan pentingnya peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah swasta, khususnya di lingkungan Muhammadiyah. Menurutnya, kualitas pembelajaran yang unggul akan melahirkan generasi muda yang bertalenta dan berkarakter.

“Yang perlu ditekankan Muhammadiyah adalah peningkatan mutu proses pembelajaran. Dari situlah akan lahir talenta-talenta unggul dan berintegritas,” jelasnya.

Pembangunan Muhammadiyah Sapen Universal School disebut sebagai wujud nyata sinergi antara pemerintah, persyarikatan, dan elemen masyarakat lainnya yang peduli pada masa depan generasi bangsa.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan keyakinannya bahwa melalui pendidikan yang unggul, inklusif, dan transformatif, Indonesia mampu mencetak generasi pemimpin masa depan yang tidak hanya berwawasan global, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai ke indonesiaan.

Baca Juga: Korban Banjir Donggala Ditemukan Tewas, Satu Masih Hilang

---

Editor: Redaktur TVRINews