
Foto: Suasana Lalu Lintas di Gerbang Tol Cilegon Timur (Dok. TVRINews/Rifiana Seldha)
Penulis: Rifiana Seldha
TVRINews, Banten
Arus lalu lintas kendaraan menjelang libur Tahun Baru 2026 di Gerbang Tol Cilegon Timur, Kota Cilegon, Banten, terpantau ramai namun masih lancar pada Rabu, 31 Desember 2025.
Berdasarkan pemantauan tvrinews.com hingga pukul 11.30 WIB, arus kendaraan di pintu masuk Gerbang Tol Cilegon Timur menuju arah Pelabuhan Merak belum menunjukkan antrean panjang maupun titik kemacetan yang signifikan.
Kondisi berbeda terlihat pada arah sebaliknya, yakni pintu keluar tol menuju Jakarta, yang justru terpantau relatif sepi tanpa hambatan berarti.
Data lapangan menunjukkan kepadatan kendaraan mulai terlihat dari kawasan Gerbang Tol Cilegon Timur hingga ruas jalan arteri yang mengarah ke Pelabuhan Ciwandan.
Arus lalu lintas didominasi kendaraan golongan I, seperti kendaraan pribadi, bus, dan sebagian truk, yang digunakan masyarakat untuk bepergian maupun melakukan perjalanan menuju Pulau Sumatra.
Petugas pengawas Astra Infra Toll Road Tangerang–Merak menyampaikan bahwa berdasarkan proyeksi operasional, puncak arus balik libur Tahun Baru 2026 diperkirakan terjadi pada Minggu, 4 Januari 2026.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, sejumlah petugas disiagakan di beberapa titik strategis guna mengatur arus kendaraan serta memastikan pelayanan kepada pengguna jalan tetap aman dan lancar.
Pengaturan lalu lintas di wilayah Cilegon sendiri telah diberlakukan sejak Selasa, 30 Desember 2025. Kendaraan yang menuju pelabuhan penyeberangan diarahkan melalui Gerbang Tol Cilegon Timur sebagai bagian dari rekayasa lalu lintas terpadu.
Skema ini diterapkan untuk mengendalikan arus kendaraan menuju Pelabuhan Ciwandan, sebelum selanjutnya dialihkan ke Pelabuhan Merak sebagai jalur penyeberangan menuju Bakauheni, Lampung.
Pengelolaan arus ini diharapkan mampu menjaga kelancaran perjalanan masyarakat selama periode libur Tahun Baru 2026.
Seiring meningkatnya volume kendaraan, Astra Infra juga mengimbau pengguna jalan tol untuk merencanakan perjalanan dengan baik, memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam keadaan prima, mencukupi bahan bakar serta saldo uang elektronik, dan memanfaatkan rest area apabila merasa lelah.
Sebagai catatan, rest area tersedia di Km 43 dan Km 68 arah Merak, serta Km 68 dan Km 45 arah Jakarta. Jika rest area penuh, pengguna jalan dapat keluar tol untuk beristirahat atau mengisi bahan bakar, kemudian masuk kembali tanpa dikenakan tarif tambahan.
Editor: Redaksi TVRINews
