Penulis: Rian Korengkeng
TVRINews, Manado
Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Manado meningkatkan status kesiapsiagaan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026 menyusul potensi meningkatnya risiko bencana alam di wilayah Sulawesi Utara. Seluruh personel serta peralatan SAR dipastikan dalam kondisi siap untuk melaksanakan tugas pengawasan dan penanganan darurat.
Kepala Kantor SAR Manado, George Mercy Randang, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi hingga akhir tahun. Ia menyebutkan, dalam beberapa waktu terakhir telah diterima sejumlah laporan terkait nelayan yang tidak dapat melaut serta kapal-kapal yang terpaksa menghentikan aktivitas akibat cuaca buruk.
“Informasi yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wajib dijadikan pedoman dan dipatuhi, terutama bagi masyarakat yang beraktivitas di wilayah perairan,” ujar George Mercy Randang.
Ia menambahkan, kesiapsiagaan SAR ini juga dilakukan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan mobilitas masyarakat selama periode Nataru, sekaligus meminimalkan risiko serta dampak bencana alam.
Dengan langkah siaga ini, Kantor SAR Manado berharap masyarakat dapat menjalani perayaan Natal dan Tahun Baru dengan aman serta terhindar dari potensi bahaya akibat kondisi cuaca ekstrem.
Editor: Redaksi TVRINews
