Penulis: Harry Saktiono
TVRINews, Lamongan
Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mendorong seluruh dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) segera memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).
Upaya ini menjadi tindak lanjut arahan pemerintah pusat yang menekankan pentingnya standar higienis dalam penyediaan makanan bergizi bagi siswa.
Ketua Satgas MBG Lamongan, Mohammad Nalikan, menegaskan bahwa peningkatan standar kebersihan dan keamanan di dapur SPPG merupakan keharusan.
Hal ini sejalan dengan instruksi Presiden RI melalui Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, agar dapur penyedia makanan bergizi gratis di seluruh Indonesia memiliki SLHS.
"Kita menyarankan bagi SPPG MBG untuk memiliki sertifikat higienis sebagai upaya peningkatan standar kebersihan dalam pelayanan dapur MBG di Kabupaten Lamongan," ujar Nalikan, dikutip Rabu, 1 Oktober 2025.
Menurutnya, dapur SPPG di Lamongan harus menjadi contoh pengelolaan layanan makan bergizi gratis yang sehat, aman, dan memenuhi standar sanitasi.
Untuk itu, pihaknya mendorong keterlibatan aktif Dinas Kesehatan dan puskesmas dalam proses pengecekan serta evaluasi di setiap SPPG.
Dinas Kesehatan Lamongan disebut akan berperan dalam pengawasan rutin dengan melibatkan tenaga kesehatan dari puskesmas, termasuk memberikan rekomendasi perbaikan bila ada dapur yang belum sesuai standar.
Nalikan menambahkan, koordinasi dengan pemerintah pusat juga terus dilakukan, baik melalui rapat daring maupun monitoring langsung di lapangan.
Dengan adanya SLHS, ia berharap dapur SPPG tidak hanya menjadi tempat penyedia makan bergizi, tetapi juga mampu menjamin keamanan konsumsi bagi para siswa penerima manfaat program MBG.
Editor: Redaktur TVRINews