
.
Penulis: Darmawan
TVRINews, Bangka Belitung
Sebanyak 300 relawan dari enam dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Pulau Belitung mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penjamah Makanan, sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah pusat.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dengan tujuan untuk membekali para relawan dengan pengetahuan teknis seputar keamanan pangan, higienitas, dan sanitasi, agar pelaksanaan program berjalan sesuai dengan petunjuk teknis (juknis) dan standar operasional prosedur (SOP) yang telah ditetapkan.
Materi Bimtek Diberikan oleh Berbagai Instansi Teknis
Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan pembekalan dari sejumlah narasumber profesional, dengan materi mencakup:
- Keamanan dan standarisasi pangan oleh BPOM Belitung
- Antropometri dan status gizi anak sekolah oleh Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI)
- Higienitas, sanitasi, dan pengelolaan IPAL oleh Dinas Lingkungan Hidup
- Materi tambahan dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung
“Tujuan utama bimtek ini adalah memberikan pemahaman menyeluruh kepada seluruh relawan SPPG mengenai pentingnya keamanan dan ketahanan pangan, serta prinsip sanitasi dan higienitas dalam pengolahan makanan,” jelas Dr. Demi Iskandar, perwakilan Badan Gizi Nasional, saat ditemui di sela kegiatan.
Menurutnya, kegiatan serupa telah dilaksanakan di berbagai wilayah seperti Bogor, Sukabumi, Semarang, Denpasar, Lampung, dan Bangka Belitung, serta telah menjangkau hampir seluruh provinsi di Indonesia.
“Harapannya, setelah mengikuti bimtek ini, para pengelola dapur dapat menerapkan SOP dengan lebih baik, sehingga makanan yang disalurkan kepada anak-anak benar-benar memenuhi standar gizi, higienitas, dan keamanan,” tambahnya.
Program Makanan Bergizi Gratis menjadi salah satu program prioritas nasional dalam upaya menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan anak-anak Indonesia. Dalam hal ini, peran relawan yang terlatih dan kompeten dinilai sangat vital untuk keberhasilan implementasi program di lapangan.
Editor: Redaktur TVRINews