Penulis: Muh Imran
TVRINews, Sulsel
Seorang pemuda di Kabupaten Gowa, Sulsel sukses membuat terobosan terbaru dalam bidang pertanian.
Pertanian modern yang dikembangkan pemuda berusia 25 tahun tersebut dengan menyematkan teknologi berbasis AI (Artifical Intelligence) dalam kebun sayuran hidroponiknya yang berlokasi di Kelurahan Samata Kecamatan Somba Opu.
Kebun AI-nya tersebut menggunakan skypian sistem dengan 15 ribu lobang sehingga perkembangan sayuran yang ia tanam dapat di monitoring secara otomatis.
Pengontrolan seperti pengairan, pemberian nutrisi, pengecekan kondisi tanaman dan panen dapat dikontrol dengan menggunakan tenaga AI yang digerakkan oleh tenaga listrik sebesar 2.500 kilowatt.
Menurut pengembang teknologi pertanian modern, Andi Fathur Radhy, sistem AI dikembangkannya untuk memudahkan proses membudidayakan sayuran hidroponik yang segar.
"Kami ingin mencoba menyematkan teknologi berbasis AI pada kebun sayuran hidroponik dan ternyata berhasil. Teknologi AI semua dikendalikan lewat komputer dan HP sehingga proses dalam menghasilkan sayuran segar dapat terjamin," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa berkat teknologi berbasis AI nya tersebut, sayuran segar miliknya dapat dipanen hanya 2 minggu saja.
"Sekitar 2 minggu saja, sayuran kami seperti selada, pakcoi dan daun mint bisa dipanen," tambahnya.
Teknologi AI pada kebun sayuran hidroponiknya tersebut diklaim pertama kali ada di Kawasan Indonesia Timur.
Editor: Redaktur TVRINews